koranwantara.com – Jakarta
Masyarakat Indonesia diajak memanfaatkan teknologi digital untuk hal-hal yang baik dan bertanggung jawab.
Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), Johnny Gerard Plate, mengatakan pemanfaatan teknologi digital yang baik merupakan wujud partisipasi masyarakat dalam mempercepat proses transformasi digital nasional.
“Saya mengajak kita semua untuk bangkit dan berpartisipasi dalam upaya-upaya mewujudkan transformasi digital nasional kita, melalui pemanfaatan teknologi digital secara baik dan bertanggung jawab,” ujar Menkominfo dalam acara Perayaan Natal Bersama Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) di Jakarta pada Selasa (11/1/2022).
Teknologi digital dinilai bisa meningkatkan martabat dan kesejahteraan bangsa jika dimanfaatkan secara cerdas dan untuk hal-hal yang baik.
Sedangkan maksud pemanfaatan teknologi digital dengan bertanggung jawab yang tinggi, katanya, adalah dengan menyebarkan informasi benar dalam aktivitas keseharian di media sosial.
Dalam hal ini, Menkominfo mengajak semua pihak untuk bersama-sama memerangi berita bohong atau hoaks dan misinformasi yang masih terjadi hingga saat ini.
“Bersama-sama kita perangi hoaks, bersama-sama kita perangi misinformasi, bersama kita perangi malinformasi, bersama-sama kita perangi disinformasi, bersama-sama kita stop infodemik,” kata Menkominfo.
Menurut Menkominfo, selain menghadapi pandemi, saat ini kita juga menghadapi infodemi, termasuk infodemi COVID-19, infodemi vaksin, infodemik Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) dan lainnya.
Oleh karenanya Menkominfo minta masyarakat mengakhiri penyebaran hoaks dan berbagai infodemi terkait COVID-19 dengan menjaga dan mendorong solidaritas persaudaraan di dalam dan melalui jagat digital.
“Stop! Akhir hoaks, akhiri infodemi,” imbuhnya.
Menkominfo juga mengingatkan kepada para pejabat dan keluarga besar Kominfo empat sektor penting dalam transformasi digital, yakni infrastruktur digital, ekonomi digital, masyarakat digital dan pemerintah digital harus bisa diwujudkan di tanah air.
Upaya ini dinilai membutuhkan kerja dan tanggung jawab besar semua pihak, baik pemerintah, sektor swasta dan juga masyarakat.(RE)
